Kebetulan Sama di Tim Prancis 1998-2018
2 mins read

Kebetulan Sama di Tim Prancis 1998-2018

Bandar Judi Permainan Bola Ini hari, dua tahun kemarin, Prancis sukses jadi juara agen betting bola. Di final yang dikerjakan 15 Juli 2018 itu, Prancis juara sesudah menaklukkan Kroasia 4-2. Ini ialah gelar ke-2 Prancis di tempat Piala Dunia. Awalnya, mereka jadi juara situs judi online terkenal.

Ada kekhasan tertentu yang membuat saya saat itu berasa percaya Prancis juara agen betting bola. Kemungkinan ini cuma kebetulan yang berulang-ulang dalam tenggang 20 tahun. Ada banyak persamaan di antara Prancis 1998 dengan Prancis 2018, berikut catatannya.

Di Group C

situs judi online terkenal serta 2018, Prancis berada di group C. Di tahun 1998, Prancis satu group dengan Arab Saudi, Denmark, serta Afrika Selatan. Dan pada tahun 2018, Prancis bersama-sama Denmark, Peru, serta Australia. Perbedaannya pada 1998 Prancis dengan status untuk tuan-rumah.

Berhasil lolos Bersama Denmark

Bandar Judi Permainan Bola Khasnya, di dua piala dunia itu, Prancis maju ke set luruh bersama Denmark. Di situs judi online terkenal, menang main over undergroup C dengan 9 point serta Denmark berada website judi bola terbaik 4 point. Di agen betting bola, main over under group C dengan 7 point serta Denmark website judi bola terbaik 5 point.

Punyai Nomor 9 yang Tumpul

Prancis 1998 serta 2018 saling mempunyai pemain nomor 9 yang tumpul. Pemain nomor 9 sama untuk penyelesai akhir. Di bandar bola terpercaya, jersey nomor 9 Prancis digunakan oleh Stephane Guivarc’h. Di agen betting bola, jersey nomor 9 diisi Olivier Giroud.

Ke-2 pemain itu tidak dapat cetak 1 gol juga di piala dunia. Waktu 2018, saat sampai semi-final Giroud tidak cetak gol, saya yakini jika di final ia tidak cetak gol serta Prancis juara. Tebakan itu selanjutnya jadi riil.

Bekas pemain Prancis bandar bola terpercaya waktu reuni dalam suatu laga. FOTO Reuters diterbitkan Kompas.com Striker Muda yang Moncer

Pada 1998 serta 2018, Prancis saling mempunyai penyerang muda yang moncer. Di 1998 ada Thierry Henry serta 2018 ada Kylian Mbappe. Waktu bandar bola terpercaya, Henry masih berumur 20 tahun. Pemain yang terakhir jadi legenda buat Arsenal itu cetak 3 gol di bandar bola terpercaya.